Sugapa, Intan Jaya - Di tengah tugas berat menjaga perbatasan RI-PNG di wilayah Papua Tengah, Satuan Tugas Yonif Raider 509/Balawara Yudha Kostrad membuktikan bahwa pengabdian TNI tak hanya soal keamanan, tetapi juga kesejahteraan masyarakat. Melalui program inovatif “ROSITA” (Borong Hasil Tani), prajurit TNI memborong hasil tani warga Kampung Ndugusiga, Distrik Sugapa, sebagai bentuk dukungan nyata bagi ekonomi lokal. Rabu (06/11/2024).
Program ROSITA yang digagas oleh Pos Holomama pimpinan Letnan Infanteri Wanianto ini bertepatan dengan patroli keamanan pada Selasa, 5 November 2024. Dalam program ini, prajurit TNI menggunakan uang saku pribadi untuk membeli produk tani warga, yang kemudian dimanfaatkan sebagai bahan konsumsi sehari-hari di pos mereka. Langkah ini disambut gembira oleh para petani lokal, seperti Mama Ria Japugau yang menyaksikan hasil taninya ludes dalam sekejap.
"Terima kasih, Komandan 509. Tuhan memberkati, " ujar Mama Ria dengan haru.
Komandan Satgas Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian Dessiawan Setyadi, menyatakan bahwa membantu warga di wilayah tugas adalah bagian penting dari misi TNI.
“Kami tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga ingin memastikan masyarakat sekitar merasakan kehadiran TNI sebagai pelindung dan mitra dalam meningkatkan kesejahteraan mereka, ” ucap Letkol Dian.
Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, turut memberikan apresiasi atas inisiatif para prajurit yang mengimplementasikan ROSITA sebagai bentuk kepedulian dan dukungan bagi masyarakat.
“Program ini memperkuat hubungan TNI dengan masyarakat, sekaligus mendukung percepatan pembangunan di Papua, ” ujar Brigjen Avianto.
Program ROSITA bukan sekadar aktivitas pembelian, tetapi bentuk solidaritas dan kemanusiaan dari prajurit TNI yang terus hadir bagi warga Papua, mendampingi masyarakat dalam setiap langkah menuju masa depan yang lebih sejahtera dan harmonis.
Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA, Kolonel Arh Yogi Nugroho