INTAN JAYA - Program Rosita (Borong Hasil Tani) yang digagas oleh Satgas Yonif Raider 509/Balawara Yudha Kostrad menjadi bukti nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat di wilayah tugas. Pada Minggu, 12 Januari 2025, Satgas Yonif 509, khususnya Pos Holomama yang dipimpin oleh Letnan Satu Infanteri Wanianto, melaksanakan program ini di Kampung Mbilusiga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, saat melakukan patroli pengamanan wilayah.
Menguatkan Perekonomian Warga di Tengah Tugas Pengamanan
Dalam program ini, para prajurit TNI dengan sukarela memborong hasil tani milik warga menggunakan uang saku pribadi mereka. Hasil tani yang dibeli kemudian digunakan sebagai bahan makanan bagi para prajurit di pos. Program ini tidak hanya membantu meningkatkan pendapatan petani lokal, tetapi juga menciptakan interaksi positif antara TNI dan masyarakat setempat.
Mama Rita Japugau, salah satu warga yang dagangannya habis diborong, merasa sangat bahagia. “Terima kasih, Komandan 509. Tuhan memberkati, ” ungkap Mama Rita dengan senyum bahagia, mengapresiasi tindakan para prajurit yang telah membantu perekonomian keluarganya.
Kepedulian yang Menjadi Prioritas
Komandan Satgas Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian Dessiawan Setyadi, menegaskan bahwa membantu masyarakat adalah bagian dari tugas utama prajurit TNI di daerah operasi. “Kegiatan seperti ini menjadi wujud nyata komitmen TNI untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penjaga keamanan tetapi juga sebagai mitra dalam mendukung kesejahteraan rakyat, ” tegasnya.
Dukungan dari Komando HABEMA
Panglima Komando Operasi HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, memberikan apresiasi atas inisiatif program Rosita. “Program Rosita ini adalah contoh nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mendukung percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua. Dengan langkah-langkah kecil namun bermakna, kita bersama-sama membangun Papua yang lebih baik, ” ujar Brigjen Lucky.
Harapan untuk Papua yang Lebih Sejahtera
Melalui program seperti Rosita, TNI menunjukkan bahwa tugas mereka tidak hanya melibatkan pengamanan, tetapi juga keberpihakan kepada masyarakat. Langkah sederhana seperti memborong hasil tani warga memberikan dampak besar, menciptakan rasa saling percaya dan hubungan harmonis antara aparat keamanan dan masyarakat.
Program Rosita bukan hanya sekadar aksi borong hasil tani, tetapi juga simbol dari upaya bersama menciptakan Papua yang damai, aman, dan sejahtera.
Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA, Kolonel Arh Yogi Nugroho